Thursday, May 26, 2011

PERNIKAHAN ANTARA ISTRI YANG BUTA DAN SUAMI YANG TULI

Michel de Montaigne, penulis Perancis yang sangat berpengaruh pada abad 16, pernah mengatakan bahwa :

Pernikahan yang baik adalah pernikahan antara istri yang buta dan suami yang tuli.

Observasi kritis ini masih berdenting sesuai dengan dinamika pernikahan hari ini, 5 abad kemudian, bahwa...

Istri yang baik, memang melihat kekurangan dan kelemahan suaminya, tapi tidak mengurangi kasih sayang dan penghormatan atas upaya dan kemungkinan baik yang akan dibangun oleh suaminya.

Suami yang baik, memang bisa mendengar keluh kesah dan kritik istrinya, tapi mengabaikan kecenderungan untuk bereaksi yang tidak mendamaikan terhadapnya, dan berfokus pada kebaikan yang diharapkan oleh kekasih hatinya itu.

Jika sepasang kekasih saling mempercayai, bahwa tak ada yang diinginkan oleh satu sama lain kecuali bagi kebaikan satu sama lain dan bagi kebahagiaan keluarga yang mereka bangun, maka kebersamaan mereka akan memuliakan harapan Tuhan untuk hidup sepenuhnya dan bernilai bagi kebaikan sesama dan alam.

Pernikahan adalah lembaga dasar terkuat yang dirancang oleh Tuhan untuk melestarikan keindahan alam yang diciptakan-Nya.

No comments:

Post a Comment